BệBASbaru.com, BISNIS - Pemerintah agaknya mulai 'kepedean' dalam menangani pandemi covid-19. Ketika seluruh dunia was-was dengan varian baru omicron, Indonesia justru tak berusaha membatasi mobilitas masyarakat pada musim libur Natal dan tahun baru (nataru).
Pemerintah tiba-tiba batal menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di seluruh wilayah Indonesia saat musim libur nanti.
Padahal, jumlah penularan covid-19 berpotensi tinggi saat musim liburan nanti. Pasalnya, masyarakat akan bepergian bersama keluarga atau teman setelah bekerja selama satu tahun penuh.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengklaim Indonesia sudah siap menghadapi musim libur akhir tahun. Hal ini tercermin dari jumlah tes dan telusur yang lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu.
"Penerapan level PPKM selama Nataru akan tetap mengikuti asesmen situasi pandemi sesuai yang berlaku saat ini, tetapi dengan beberapa pengetatan," ucap Luhut dalam keterangan resmi yang dirilis Selasa (7/12).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga tak ingin ada penyekatan selama libur nataru. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
"Presiden menyampaikan tidak perlu ada penyekatan-penyekatan tapi diperkuat di tempat ruang publik itu menggunakan PeduliLindungi," kata Tito.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan pembatalan penerapan PPKM level 3 di seluruh wilayah Indonesia akan memberikan sentimen positif bagi ekonomi dalam negeri. Masyarakat akan percaya diri untuk berbelanja karena tak ada pembatasan di ruang publik.
Baca Juga: Kalau Sampai Warga Minta Langsung Ke Jokowi Perbaikan Jalan, Artinya Kepala Daerah Tak Peka
Artikel Terkait
Sebut Ekonomi Indonesia Kembali Normal, Jokowi Ingatkan Ketidakpastian Selalu Mengintip
Mulai Besok 1 Desember 2021, Indonesia Bisa Langsung Terbang ke Arab Saudi
Duit Terperam 11 Trilyun di Garuda Indonesia, Chairul Tanjung Tak Bisa Apa-apa
Bos AirAsia: Pakai Akal Sehat Daripada Mikir Berlebihan Omicron, Lebih Baik Turunkan Harga Tes PCR
Korban Asuransi yang Kena Tipu Asuransi AXA, Prudential dan AIA Ngaku Sangat Lelah Terbata-bata Ngadu ke DPR