HST Panen Pisang, Saking Membludaknya Pedagang Jual hingga ke Kalteng dan Kaltim

BệBASbaru.com, HULU SUNGAI TENGAH – Selain terkenal karena tempat wisata alamnya, kabupaten ini juga terkenal sebagai penghasil berbagai jenis pisang.

Kabupaten Hulu sungai Tengah (HST) Kalsel merupakan salah satu daerah penghasil  buah pisang.  Saat ini ini aneka jenis pisang sedang membanjiri Pasar Ar-Ridho Bisnis Modern Barabai.

Bahkan saking berlimpahnya pasokan pisang khususnya dari Kecamatan hantakan dan Kecamatan Batang alai Timur, pedagang pengumpul memilih memasarkannya di luar Kabupaten HST.

Jenis pisang yang kini berlimpah adalah  pisang talas, pisang ambon, pisang mahuli. Jenis pisang lainnya adalah pisang menurun atau kepok dan pisang awak.

Saking berlimpahnya stok pisang, sebagian pisang matang  yang belum  terjual membusuk.

Para pedagang eceran sendiri menjual pisang ada yang per biji Ada pula yang persisir atau pertandan.

"Untuk pisang termahal saat ini tetap pisang menurun atau kepok dengan harga Rp 1. 000 sampai Rp 2.000 perbiji tergantung ukuran. Sedangkan  pisang talas atau ambon Rp 50.000 pertandan dengan isi pertandan rp100 biji atau lebih. Untuk jenis pisang menurun dan talas lebih awet disimpan sampai 1 minggu mulai yang mentah,"kata  Fahri Pedagang pisang di Pasar Agrobisnis Barabai.

Dikatakannya, untuk pemasaran  pisang talas Ambon dan dan pisang menurun yang saat ini berlimpah stoknya nya pihaknya menjual ke pedagang pengumpul dari Banjarmasin, Palangkaraya dan Kalimantan Timur seperti Kabupaten Paser dan Samarinda.

"Ini adalah tumpukan pisang yang menunggu pembelinya mengambil ke Barabai dari Palangkaraya"ungkap Fahri sambil menunjuk tumpukan pisang mentah segar berbagai jenis yang siap kirim. Dikutip bebasbaru.com dari banjarmasinpost.co.id, Kamis (12/05/2022)

Adapun jenis-jenis pisang yang pembeli adalah pisang menurun Ambon, talas yang bisa bikin produk manakanan olahan. Seperti pisang goreng, cake pisang roti pisang hingga kolak dan keripik pisang.