• Kamis, 1 Juni 2023

Kho Ping Hoo Mutiara Hitam (Bab 46), Kwi Lan dan Pemuda Lucu Ini Nonton Pertandingan Sambil Bertaruh

- Rabu, 24 Mei 2023 | 19:51 WIB
Ilustrasi, Cersil Kho Ping Hoo Serial Bu Kek Siansu: Mutiara Hitam (dok, bebasbaru.com)
Ilustrasi, Cersil Kho Ping Hoo Serial Bu Kek Siansu: Mutiara Hitam (dok, bebasbaru.com)

BEBASBARU.COM, MAHAKARYA-CERBUNG - Memakannya sambil menonton ke arah pertandingan. “Aku bertaruh pengemis baju butut yang menang,”

Kwi Lan berkata setelah menonton sebentar. Kacang garing itu enak sekali, selain gurih dan wangi tanda kacang tua dan baik, juga agaknya diberi bumbu dan asinnya cukup.

“Belum tentu!” kata Si Pemuda gem­bira dan kedua kakinya yang ongkang­-ongkang itu digerak-gerakkan menendang.

Baca Juga: Kho Ping Hoo Mutiara Hitam (Bab 45), Kwi Lan Bertemu Pemuda Lucu yang Ternyata sangat Sakti

“Memang Si Kurus Kering itu lebih lihai ginkangnya, lebih cekatan. Akan tetapi kulihat Si Botak ini banyak tipu muslihatnya. Di gagang pedangnya terdapat alat untuk melepas jarum beracun.”

“Ihhh....! Memang pengemis baju bersih itu golongan hitam dan curang!” Kwi Lan berseru. “Eh, bagaimana engkau bisa tahu?”

“Tahu saja! Kaukira engkau saja yang tahu kelicikan mereka?” Mereka saling pandang, cemberut karena dengan pertaruhan itu mereka seperti hendak saling memihak.

Akan tetapi pemuda itu tersenyum, menyodor­kan lagi bungkusan kacangnya. “Enak kacang ini, bukan? Tentu enak, kacang ini khusus dibuat untuk istana kerajaan!”

ia tertawa ha-ha-he-he, lalu melanjutkan, “Akan tetapi, Raja dan para Pangeran belum tentu mempunyai mulut seperti mulutku.

Maka aku merasa bahwa mulut­ku tidak terlalu rendah untuk mencicipi kacang untuk istana ini dan kucuri se­bagian. He-he-heh!”

Kwi Lan juga tersenyum lebar dan mengambil lagi segenggam. Keduanya kini tidak berkata-kata lagi karena ikut merasa tegang dengan pertandingan yang makin seru itu.

Mereka seperti lupa diri, makan kacang sambil menonton ke ba­wah, persis seperti lagak para penonton permainan sepak bola yang ramai.

Baca Juga: Kho Ping Hoo Mutiara Hitam (Bab 44), Kwi Lan Kini Mulai Masuki Dunia Persilatan Tak Ada yang Tahu Kesaktiannya

Me­reka seperti dua orang anak nakal yang sudah sejak kecil menjadi kawan ber­main. Memang pertandingan itu makin seru. T

Halaman:

Editor: H. Masruddin

Sumber: Bebasbaru.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X