BEBASBARU.COM, POLNAS – Wacana Ketua MPR Bambang Soesatyo yang minta Pemilu 2024 dipikir ulang membuat semua pihak kepanasan, bak kena kompor.
Mereka beranggapan, kalau itu dipaksakan, maka Presiden dan wakil rakyat semua tingkatan tak punya legitimasi lagi di mata rakyat dan juga UU.
Karena UU sangat jelas mengatakan, masa jabatan Presiden-Wapres juga anggota DPR semua tingkatan akan habis setelah 5 tahun dan akan dipilih lagi melalui pemilu.
Khusus untuk jabatan Presiden dan Wapres, kalau sudah menjabat 2 periode, maka otomatis tidak bisa mencalonkan diri lagi.
Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra meminta semua pihak berhenti mengembuskan wacana perpanjangan masa jabatan presiden.
Hal itu disampaikan merespons pernyataan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo yang meminta agar penyelenggaraan Pemilu 2024 dipikirkan ulang.
“Berhentilah menghembuskan angin sesat yang bisa membuat Presiden Joko Widodo terjerumus,” ujar Herzaky dalam keterangannya, Jumat (9/12/2022).
Dalam pandangannya, ketimbang terus mereproduksi wacana perpanjangan masa jabatan presiden dengan ragam narasi, lebih baik para elit politik pendukung Jokowi terus bekerja untuk mensukseskan pemerintahan saat ini.
Artikel Terkait
CEO ProMedia Beri Tips Agar Netralitas dan Independen Terjaga, Walaupun Jurnalis Berpolitik!
FKM: PPP Diujung Tanduk, Kalau Tak Dukung Anies Baswedan Parpol Ini Bisa Ambyar Tak Lolos Parlemen
Mulai Bergema Boikot Raffi Ahmad, Imbas Ikut Terlibat Acara Tim Relawan Jokowi di GBK
Ucapan Raffi Ahmad 'Ini Lebih Keren dari Piala Dunia' di Acara Tim Relawan Jokowi di GBK jadi Blunder!
PDIP Meradang Lihat Acara Tim Relawan Jokowi di GBK, Sebut Buang-buang Duit Ditengah Bencana
10 Fakta Acara Tim Relawan Jokowi di GBK Berujung Hujatan, Mulai Menteri, Raffi Ahmad Hingga Kaesang Terlibat!